Bismillahirrohmanirrohim..
Merdeka!!!
Merdeka!!!
Saudara-saudara rakyat jelata di seluruh Indonesia terutama saudara-saudara yang berada di Tanah Air Indonesia
Kita semuanya telah mengetahui.
Bahwa hari ini Militan Abu Sayyaf telah menyebarkan pamflet-pamflet yang memberikan suatu ancaman kepada kita semua.
Kita diwajibkan untuk dalam waktu yang mereka tentukan,
menyerahkan Uang 15 Miliar..
Mereka telah minta supaya kita datang pada mereka itu dengan mengangkat tangan...
Mereka telah minta supaya kita semua datang pada mereka itu dengan membawa bendera putih tanda bahwa kita menyerah kepada mereka
Kita semuanya telah mengetahui.
Bahwa hari ini Militan Abu Sayyaf telah menyebarkan pamflet-pamflet yang memberikan suatu ancaman kepada kita semua.
Kita diwajibkan untuk dalam waktu yang mereka tentukan,
menyerahkan Uang 15 Miliar..
Mereka telah minta supaya kita datang pada mereka itu dengan mengangkat tangan...
Mereka telah minta supaya kita semua datang pada mereka itu dengan membawa bendera putih tanda bahwa kita menyerah kepada mereka
Saudara-saudara.
Di dalam pertempuran-pertempuran yang lampau kita sekalian telah menunjukkan bahwa rakyat Indonesia di Tanah Air
Pemuda-pemuda yang berasal dari Pulau Jawa
Pemuda-pemuda yang berasal dari Pulau Madura
Pemuda-pemuda yang berasal dari Nusa Tengara
Pemuda-pemuda yang berasal dari Papua
Pemuda-pemuda yang berasal dari Maluku,
Pemuda-pemuda yang berawal dari Sulawesi,
Pemuda-pemuda yang berasal dari Pulau Bali,
Pemuda-pemuda yang berasal dari Kalimantan,
Pemuda-pemuda dari seluruh Sumatera,
Pemuda Aceh, pemuda Tapanuli, dan seluruh pemuda Indonesia yang ada di Tanah Air ini.
Di dalam pasukan-pasukan mereka masing-masing.
Dengan pasukan-pasukan rakyat yang dibentuk di kampung-kampung.
Telah menunjukkan satu pertahanan yang tidak bisa dijebol.
Telah menunjukkan satu kekuatan sehingga mereka itu terjepit di mana-mana.
Di dalam pertempuran-pertempuran yang lampau kita sekalian telah menunjukkan bahwa rakyat Indonesia di Tanah Air
Pemuda-pemuda yang berasal dari Pulau Jawa
Pemuda-pemuda yang berasal dari Pulau Madura
Pemuda-pemuda yang berasal dari Nusa Tengara
Pemuda-pemuda yang berasal dari Papua
Pemuda-pemuda yang berasal dari Maluku,
Pemuda-pemuda yang berawal dari Sulawesi,
Pemuda-pemuda yang berasal dari Pulau Bali,
Pemuda-pemuda yang berasal dari Kalimantan,
Pemuda-pemuda dari seluruh Sumatera,
Pemuda Aceh, pemuda Tapanuli, dan seluruh pemuda Indonesia yang ada di Tanah Air ini.
Di dalam pasukan-pasukan mereka masing-masing.
Dengan pasukan-pasukan rakyat yang dibentuk di kampung-kampung.
Telah menunjukkan satu pertahanan yang tidak bisa dijebol.
Telah menunjukkan satu kekuatan sehingga mereka itu terjepit di mana-mana.
Hanya karena taktik yang licik daripada mereka itu saudara-saudara.
Dengan menyandera 10 Warga Negara Indonesia dan Pemerintah Filipina yang tidak kunjung memberi Approval untuk memasuki wilayah mereka. Maka kita ini tunduk untuk memberhentikan pertempuran.
Tetapi pada masa itu mereka para Militan Abu Sayyaf telah memperkuat diri.
Dan setelah kuat sekarang inilah keadaannya.
Dengan menyandera 10 Warga Negara Indonesia dan Pemerintah Filipina yang tidak kunjung memberi Approval untuk memasuki wilayah mereka. Maka kita ini tunduk untuk memberhentikan pertempuran.
Tetapi pada masa itu mereka para Militan Abu Sayyaf telah memperkuat diri.
Dan setelah kuat sekarang inilah keadaannya.
Saudara-saudara kita semuanya.
Kita bangsa indonesia yang ada di Tanah Air ini akan menerima tantangan Militan Abu Sayyaf itu,
dan kalau pimpinan Militan Abu Sayyaf yang ada di Filipina
Ingin mendengarkan jawaban rakyat Indonesia.
Ingin mendengarkan jawaban seluruh pemuda Indonesia yang ada di Tanah Air ini.
Dengarkanlah ini Militan Abu Sayyaf.
Ini jawaban kita.
Ini jawaban rakyat Indonesia.
Ini jawaban pemuda Indonesia kepada kau sekalian.
Kita bangsa indonesia yang ada di Tanah Air ini akan menerima tantangan Militan Abu Sayyaf itu,
dan kalau pimpinan Militan Abu Sayyaf yang ada di Filipina
Ingin mendengarkan jawaban rakyat Indonesia.
Ingin mendengarkan jawaban seluruh pemuda Indonesia yang ada di Tanah Air ini.
Dengarkanlah ini Militan Abu Sayyaf.
Ini jawaban kita.
Ini jawaban rakyat Indonesia.
Ini jawaban pemuda Indonesia kepada kau sekalian.
Hai Militan Abu Sayyaf!
Kau menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera putih untuk takluk kepadamu.
Kau menyuruh kita mengangkat tangan datang kepadamu.
Kau menyuruh kita membawa Duit 15 Milyar untuk diserahkan kepadamu
Tuntutan itu walaupun kita tahu bahwa kau sekali lagi akan mengancam kita untuk menggempur kita dengan kekuatan yang ada tetapi inilah jawaban kita:
Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah
Yang dapat membikin secarik kain putih merah dan putih
Maka selama itu tidak akan kita akan mau menyerah kepada siapapun juga
Kau menghendaki bahwa kita ini akan membawa bendera putih untuk takluk kepadamu.
Kau menyuruh kita mengangkat tangan datang kepadamu.
Kau menyuruh kita membawa Duit 15 Milyar untuk diserahkan kepadamu
Tuntutan itu walaupun kita tahu bahwa kau sekali lagi akan mengancam kita untuk menggempur kita dengan kekuatan yang ada tetapi inilah jawaban kita:
Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah
Yang dapat membikin secarik kain putih merah dan putih
Maka selama itu tidak akan kita akan mau menyerah kepada siapapun juga
Saudara-saudara rakyat Indonesia, siaplah keadaan genting!
Tetapi saya peringatkan sekali lagi.
Jangan mulai menembak,
Baru kalau kita ditembak,
Maka kita akan ganti menyerang mereka itu, kita tunjukkan bahwa kita ini adalah benar-benar bangsa yang kuat.
Tetapi saya peringatkan sekali lagi.
Jangan mulai menembak,
Baru kalau kita ditembak,
Maka kita akan ganti menyerang mereka itu, kita tunjukkan bahwa kita ini adalah benar-benar bangsa yang kuat.
Dan untuk kita saudara-saudara.
Lebih baik kita hancur lebur daripada menyerahkan duit 15 Milyar.
Semboyan kita tetap: merdeka atau mati!
Lebih baik kita hancur lebur daripada menyerahkan duit 15 Milyar.
Semboyan kita tetap: merdeka atau mati!
Dan kita yakin saudara-saudara.
Pada akhirnya pastilah kemenangan akan jatuh ke tangan kita,
Sebab Allah selalu berada di pihak yang benar.
Percayalah saudara-saudara.
Tuhan akan melindungi kita sekalian.
Pada akhirnya pastilah kemenangan akan jatuh ke tangan kita,
Sebab Allah selalu berada di pihak yang benar.
Percayalah saudara-saudara.
Tuhan akan melindungi kita sekalian.
Merdeka!!!
Oleh : Amirudin Faisal
Profile : https://www.facebook.com/amirudin.faisal.3/posts/134033626995949
Admin Sahabat Gus Dur
Tidak ada komentar:
Posting Komentar